Haaai Selamat datang para pengunjung blog
aku. Terima kasih sudah mau berkunjung ke blog sederhanaku ini. Kali ini saya
akan bahas mengenai basis data yang kalian cari juga bukan? ada dua tujuan niih
saya memposting tulisan saya. Pertama karena saya memang hobi menulis namun masih banyak yang
belum saya upload atau post karena belum selesai menulisnya baik itu cerpen, coret-coret tangan mengenai motivasi, opini
akan suatu hal, dsb atau istilah jawanya belum rampung atau bahasa Indonesianya
belum tuntas(selesai). Yang kedua karena
ini adalah tugas dari dosen softskill saya.
Okelah lanjut ke pembahasan ya guys apa sih
itu basis data? Mungkin bagi kalian yang sedang mengunjungi blog saya ini masih
bingung bukan mengenai basis data hanya menduga-duga saja menurut diri kalian
sendiri atau bisa saja kalian sudah pernah diajarkan mengenai basis data namun
kalian lupa atau kurang mengerti yang disampaikan oleh guru atau pengajar.
Berbagai macam alasan pasti untuk pengunjung
blog saya ini.
Banyak pendapat menegenai basis data. Basis
data atau yang biasa kita sebut dengan database. Kebanyakan orang ketika
ditanya apa sih basis data itu? Sebagian besar mereka menjawab dengan
komponen-komponen yang menjadi satu atau yaa kumpulan data atau kumpulan data
pada computer yang bersifat elektronis.
Namun bukan basis data namanya jika hanya sebuah kumpulan data yang bersifat elektronis juga bersifat terintegrasi. Tau kan
yaah guys kalian semua terintegrasi tuh gimana?. Jadi tuh integrasi data itu maksudnya
semacam meliputi kombinasi data yang berada pada sumber yang berbeda ini lebih
ke data harus akurat biasanya seperti ini digunakan oleh perusahaan. Bukan
biasanya namun memang basis data atau database ini lebih banyak digunakan oleh
perusahaan. Karena konsep basis data ini mudah dalam pencarian.
Sistem Pengelola Basis data atau Data Base
Management System (DBMS) guna untuk mengelola basis data. Perangkat lunak yang
dimaksud yang termasuk DBMS diantaranya ada Acces, SQL, Oracle , Dbase. Sistem
basis data sama dengan Bsdata + DBMS. Kumpulan SBD atau Sistem Basis Data
diantaranya adalah HardWare, SO, DBMS, BS Data, User, Aplikasi lain, dan
Network.
Apa sihh kelebihan dari Manajemen File
Basis Data itu? Apa bedanya dengan Manajemen Tradisional? Lebih enak mana lebih
canggihan mana? Mungkinkah Manajemen File Basis Data atau Manajemen File
Tradisional? . Hhmmm Manajemen file Basis Data dong pastinya. Gamungkin dong kalau
Manajemen File Tradisional sudah canggih sudah sempurna kemudian muncul
Manajemen File Basis Data. Dan munculnya file Basis data ini pasti ada
perbaikan dari Manajemen file Tradisional. Lantas jika begitu, apakah Manajemen
File Basis Data tidak mempunyai kekurangan? Setiap perbaikan itu pasti ada plus
dan minusnya sperti dalam halnya hidup. Hidup itu plus Minus sama halnya dengan
Manajemen File Basis data ini. Lhooh kok jadi analogi. hehhee, oke sekarang
kita bahas Kelebihan dan Kekurangan Manajemen
File Basis Data dan Manajemen File Tradisional.
Manajemen File Tradisional VS Manajemen File Basis Data
+ Jika 1 file rusak bagian lain masih bisa + Tidak ada atau tidak mengurangi redudansi
Berjalan. +
Data Konsisten
- Redudansi Data atau perlengkapan. + Data oriented
Redudansi data itu semacam pemborosan - Jika semua file rusak maka semua
akan rusak
gitu teman-teman. Pemborosan dalam - Storage besar
media penyimpanan - Mahal
- Inskonsikasi data -Memerlukan tenaga Ahli
- Tidak Oriented (Program)
Nah begitulah kelebihan & kekurangan
Manajemen File Basis Data dan Manajemen File sederhana. Sekian dulu saya
berbagi ilmunya tentang basis data. Terima Kasih sudah mengunjungi blog
saya. Semoga bermanfaat. ^^ J Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh