PENGARUH AIR TERHADAP PERTUMBUHAN KACANG TANAH

A.     Tujuan

            Mengetahui pengaruh air terhadap pertumbuhan kacang tanah

B.     Landasan Teori

            Tumbuh merupakan salah satu ciri dari makhluk hidup, termasuk tumbuhan. Pertumbuhan adalah proses pertambahan volume yang irreversible (tidak dapat kembali ke bentuk semula ) karena adanya pembelahan mitosis atau pembesaran sel, dapat pula disebabkan oleh keduanya. Pertumbuhan tumbuhan dipengaruhi oleh faktor dari dalam dan faktor dari luar. Faktor dari dalam diantaranya adalah gen dan hormone. Sedangkan faktor dari luar antara lain adalah makanan, air, suhu, cahaya, oksigen, kelembaban dan pH.

            Di dalam laporan praktikum ini kami membahas mengenai faktor yang berasal dari luar yaitu air. Tanpa air, tumbuhan tidak akan tumbuh.

1.     Apa Air Itu ?

            Air adalah cairan jernih tidak berwarna , tidak berbau, tidak berasa ,yang di perlukan             oleh semua makhluk hidup di muka bumi ini .Air mengandung hidrogen dan oksigen           .Air termasuk senyawa utama yang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan. Air berfungsi   antara lain untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik, menjaga kelembaban     dan membantu perkecambahan biji. Tanpa air, reaksi kimia dalam sel tidak dapat     berlangsung sehingga mengakibatkan tumbuhan mati. Oleh karena itu penyiraman tanaman secara teratur sangat dibutuhkan untuk menjaga kelangsungan hidup            tumbuhan.

            Dari sudut pandang biologi, air memiliki sifat-sifat yang penting untuk adanya           kehidupan. Air dapat memunculkan reaksi yang dapat membuat senyawa organic      untuk melakukan replikasi.Semua makhluk hidup yang diketahui memiliki     ketergantungan terhadap air. Air merupakan zat pelarut yang penting untuk            makhluk hidup dan bagian penting dalam proses metabolisme. Air juga dibutuhkan            dalam fotosintesis dan respirasi. Fotosintesis menggunakan cahaya matahari untuk memisahkan atom hydrogen dengan oksigen. Hidrogen akan digunakan untuk        membentuk glukosa dan oksigen akan dilepas keudara

2.     Pentingnya Air Bagi Tumbuhan

                Bagi tumbuhan air adalah penting karena dapat langsung mempengaruhi      kehidupannya. Bahkan air sebagai dari faktor iklim yang sangat berpengaruh   terhadap pertumbuhan dan perubahan struktur dan organ tumbuhan. Beberapa             peranan air bagi tumbuhan di bawah ini :

a)     Struktur Tumbuhan.

            Air merupakan bagian terbesar pembentuk jaringan dari semua makhluk      hidup (tak terkecuali tumbuhan). Antara 40% sampai 60% dari berat segar         pohon terdiri dari air. Cairan yang mengisi sel akan mampu menjaga     substansi itu untuk berada dalam keadaan yang tepat untuk berfungsi        metabolisme.

b)     Sebagai Penunjang.

            Tumbuhan memerlukan air untuk penunjang jaringan-jaringan yang tidak     berkayu. Apabila sel-sel jaringan ini mempunyai cukup air maka sel-sel ini           akan berada dalam keadaan kukuh. Tekanan yang diciptakan oleh kehadiran air dalam sel disebut tekanan turgor dan sel akan menjadi mengembang, dan     apabila jumlah air tidak memadai maka tekanan turgor berkurang dan isi sel             akan mengerut dan terjadilah plasmolisis.

c)      Alat Angkut.

            Tumbuhan memanfaatkan air sebagai alat untuk mengangkut materi disekitar tubuhnya. Nutrisi masuk melalaui akar dan bergerak ke bagian      tumbuhan lainnya sebagai substansi yang terlarut dalam air. Demikian juga   karbohidrat yang dibentuk di daun diangkut ke jaringan-jaringan lainnya            yang tidak berfotosintesis dengan cara yang sama.

d)     Pendingin.

            Kehilangan air dari tumbuhan oleh transpirasi akan mendinginkan             tubuhnya dan menjaga dari pemanasan yang berlebihan.

C.      Alat dan Bahan

v   Alat        :

1.      Sendok                                                 : 1 buah

2.      Timba                                       : 1 buah

3.      Suntikan tinta bekas               : 1 buah

4.      Wadah aqua  gelas  (bekas)  : 4 buah

v  Bahan     :

1.      Kacang tanah                        : 4 biji

2.      Tanah                                    : secukupnya

3.      Air                                          : secukupnya

D.     Cara Kerja

1.      Mempersiapkan semua alat dan bahan yang  di butuhkan

2.      Memasukkan tanah kedalam setiap wadah dengan sendok (sejumlah 8 sendok makan pada setiap wadahnya )

3.      Menyirami masing-masing wadah dengan air sebanyak 20 ml menggunakan suntikan tinta bekas

4.      Masukkan benih kacang tanah

5.      Menaruh media di tempat yang sejuk , dan jauh dari jangkauan anak-anak

6.      Mengamati pertumbuhan kacang tanah tersebut dalam waktu beberapa hari dan mencatat hasilnya

7.      Mengamati , dan mencatat pertumbuhan kacang tanah tersebut

E.      Variabel

1.      Variabel Kontrol

Ø  Banyaknya air yang di berikan setiap kali pemberian

Ø  Jumlah biji

Ø  Banyaknya tanah yang di masukkan kedalam setiap wadah aqua

2.      Variabel Manipulasi

Ø  intensitas waktu pemberian air pada media peanam

3.      Variabel Respon

Ø  pertumbuhan biji kacang tanah

F.      HASIL PENGAMATAN

            Dalam pengamatan kali ini kami , menggunakan biji kacang tanah sebagai bahan praktikum , dan tanah sebahai media penanaman , serta air sebagai media manipulasi. Pengamatan kali ini kami mulai pada tangggal 17 Agustus 2012, pada hari ini , tepatnya sore hari kami  memulai  pengamatan dengan penanaman benih pada media yang telah di sediakan .Adapun hasil yang kami peroleh sebagai berikut .

DATA HASIL PENGAMATAN

NO	INTENSITAS PEMBERIAN AIR	TINGGI KACANG TANAH  DALAM HITUNGAN HARI
		H1	H2	H3	H4	H5	H6	H7	H8	H9	H10
1	1 hari 1x	-	-	3 mm	5 mm	1 Cm	2  cm	3  cm	4 cm	6,5  cm	9 cm
2	1 hari 2x	-	-	-	4,5 mm	6  Mm	1 cm	2  cm	3 cm	3,5  cm	5  cm
3	2 hari 1x	-	-	4  mm	5  mm	8  mm	9  mm	1 cm	1,5 cm	4,8  cm	8,7 cm
4	4 hari 1x	-	-	-	4  mm	7  Mm	1 cm	2,5 cm	3,5 cm	4,5 cm	8,5 cm

G.     ANALISA DATA

1.      Pada hari pertama kacang tanah yang ditanam belum terlihat tumbuh pada semua media yang di sediakan .

2.      Pada hari ke 2 kacang tanah pada semua media belum  terlihat tumbuh

3.      Pada hari ke 3 kacang tanah mulai ada yang tumbuh yaitu pada sampel 1 dan sampel 2

4.      Pada hari ke 4 kacang tanah pada semua media sudah terlihat tumbuh

®    Kacang tanah yang penyiramannya di lakukan 1x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 5 mm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanya 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 2x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 4,5 mm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 1x dalam 2 hari tumbuh dengan tinggi 5 mm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanyak 20 ml

®    Kacang tanah yang  penyiramannya di lakukan 1x dalam 4 hari tumbuh dengan tinggi 4 mm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

5.      Pada hari ke 5 kacang tanah pada semua media terus mengalami pertumbuhan

®    Kacang tanah yang penyiramannya di lakukan 1x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 1 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanya 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 2x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 6 mm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 1x dalam 2 hari tumbuh dengan tinggi  8 mm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanyak 20 ml

®    Kacang tanah yang  penyiramannya di lakukan 1x dalam 4 hari tumbuh dengan tinggi 7 mm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

6.      Pada hari ke 6 kacang tanah pada semua media mengalami pertumbuhan pada setiap harinya , yang berbeda- beda

®     Kacang tanah yang penyiramannya di lakukan 1x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 2 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air sebanya 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 2x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 1 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 1x dalam 2 hari tumbuh dengan tinggi 9 mm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanyak 20 ml

®    Kacang tanah yang  penyiramannya di lakukan 1x dalam 4 hari tumbuh dengan tinggi  1 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

7.      Pada hari ke 7 kacang tanah pada semua media mengalami pertumbuhan , dengan rincian sebagai berikut :

®     Kacang tanah yang penyiramannya di lakukan 1x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 3 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air sebanya 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 2x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 2 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 1x dalam 2 hari tumbuh dengan tinggi  1 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanyak 20 ml

®    Kacang tanah yang  penyiramannya di lakukan 1x dalam 4 hari tumbuh dengan tinggi  2,5 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

8.       Pada hari ke 8  kacang tanah pada media penanam semakin tumbuh

®    Kacang tanah yang penyiramannya di lakukan 1x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 4 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air sebanya 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 2x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 3 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 1x dalam 2 hari tumbuh dengan tinggi 1,5 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air sebanyak 20 ml

®    Kacang tanah yang  penyiramannya di lakukan 1x dalam 4 hari tumbuh dengan tinggi 3,5 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

9.      Pada hari ke 9 kacang tanah tersebut mengalami pertumbuhan yang beragam

®    Kacang tanah yang penyiramannya di lakukan 1x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 6,5 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanya 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 2x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 3,5 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 1x dalam 2 hari tumbuh dengan tinggi  4,8 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanyak 20 ml

®    Kacang tanah yang  penyiramannya di lakukan 1x dalam 4 hari tumbuh dengan tinggi  4,5 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

10.  Pada hari ke 10 kacang tanah pada semua media mengalami pertumbuhan yang cepat

®    Kacang tanah yang penyiramannya di lakukan 1x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 9 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanya 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 2x dalam sehari tumbuh dengan tinggi 5 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

®    Kacang tanah yang penyiramanya di lakukan 1x dalam 2 hari tumbuh dengan tinggi 8,7 cm, dalam 1x penyiraman di berikan air sebanyak 20 ml

®    Kacang tanah yang  penyiramannya di lakukan 1x dalam 4 hari tumbuh dengan tinggi  8,5 cm , dalam 1x penyiraman di berikan air 20 ml

v  Pada sampel satu pertumbuhan kacang tanah sangat bagus dan cepat , hal ini di karenakan , pada sampel satu kacang tanah , mendapatkan air yang pas , sehingga mempercepat pertumbuhannya

v  Pada sampel ke 2 pertumbuhan kacang tanah lambat ini di karenakan air yang di perolehnya terlalu banyak sehingga menghambat proses pertumbuhan dari kacang tanah tersebut

v  Pada sampel ke 3 kacang tanah mengalami pertumbuhan yang cepat pula , ini di karenakan , air yang di perolehnya pas , sehingga proses pertumbuhan kacang tanah tersebut   berjalan cepat

v  Pada sampel ke 4 kacang tanah mengalami pertumbuhan yang agak lambat , ini di karenakan pada sampel ke 4 , air yang di perolehnya sedikit kurang , namun , pertumbuhan tingginya tidak jauh beda dengan sampel ke 3

H.    Kesimpulan

            Semakin banyak air kacang tanah lambat untuk tumbuh, dan semakin sedikit air , juga akan lambat pertumbuhannya. Dalam penanaman kacang tanah di butuhkan air yang cukup.Dengan air yang cukup kacang tanah akan cepat untuk tumbuh.

I.       Daftar Pustaka

·         Suwarno , 2009 . Panduan Pembelajaran Biologi , Jakarta : Pusat Perbukuan

      Departemen Pendidikan Nasional Tahun 2009

·         Materi Kuliah Pengelolaan Air  UNAIR